Pemimpin DPR Belum Respons Pengusutan Calon Dana Bencana
Pemimpin DPR hingga kini belum merespons surat permintaan Fraksi PDI Perjuangan, yang meminta kasus percaloan bencana diusut. Kami masih mempertimbangkan mudarat dan manfaatnya, ujar Wakil Ketua DPR Zaenal Ma'arif kemarin.
Zaenal mengaku sudah menerima surat permintaan dari Fraksi PDI Perjuangan. Tapi kami belum melakukan rapat pemimpin soal ini, ujar politikus dari Partai Bintang Reformasi ini.
Ketua DPR Agung Laksono mengaku masalah calon dana bencana ini sudah ditutup. Kan, Sekretaris Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat sudah mencabut pernyataannya, ujarnya.
Namun, Agung berjanji akan membuka kembali masalah ini dalam rapat pemimpin DPR. Akan kami coba bahas nanti, ujarnya.
Pada 22 Agustus lalu, Fraksi PDI Perjuangan meminta pemimpin DPR segera menginstruksikan Badan Kehormatan DPR mengusut kasus dana bencana ini. Selain itu, fraksi dengan jumlah anggota kedua terbesar di DPR ini meminta Badan Kehormatan segera memanggil Sekretaris Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat untuk mengusut kasus ini.
Kemarin anggota Fraksi PDI Perjuangan, Emir Moeis, mendatangi Ketua Badan Kehormatan DPR Slamet Effendy Yusuf. Dalam pertemuan yang berlangsung sekitar 30 menit itu, Emir menanyakan surat yang dikirim fraksinya. Saya juga meminta kasus ini diusut tuntas, ujarnya seusai pertemuan.
Slamet menyambut baik inisiatif Emir itu. Politikus dari Partai Golkar ini juga mengaku sudah menerima surat tembusan dari Fraksi PDI Perjuangan. Tapi untuk mengusut masalah ini, kami harus menunggu instruksi dari pemimpin DPR, ujarnya. Raden Rachmadi
Sumber: Koran tempo, 29 Agustus 2006