Ketua Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan Yunus Husain mengatakan, aset koruptor berupa uang yang disimpan di bank di Amerika Serikat diidentifikasi sebagai milik pembobol bank BNI, Adrian Waworuntu.

Ketua Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan Yunus Husain mengatakan, aset koruptor berupa uang yang disimpan di bank di Amerika Serikat diidentifikasi sebagai milik pembobol bank BNI, Adrian Waworuntu. Setahu saya, yang di Amerika itu uangnya Adrian, kata Yunus kepada Tempo di Jakarta kemarin.

Sebelumnya, Ketua Tim Pemburu Aset Koruptor Basrief Arief mengatakan, timnya menemukan aset koruptor di Amerika, tapi dia belum menyebut siapa pemiliknya.

Yunus mengatakan, pemerintah akan bekerja sama dengan Amerika Serikat untuk membekukan rekening Adrian dan kemudian menarik dana itu. Pemerintah sedang mencoba menariknya dengan (perjanjian) mutual legal assistance, katanya. Meskipun belum ada perjanjian khusus dengan Amerika Serikat mengenai mutual legal assistance, Yunus yakin uang itu bisa ditarik ke Tanah Air. Amerika (biasanya) sangat kooperatif, ujarnya. AGUS SUPRIYANTO

Sumber: Jawa Pos, 12 Januari 2006